Analisis Kerusakan isolator Saluran Transmisi Tegangan Tinggi Akibat Pengaruh Polutan ( Kondisi Kering Dan Basah )
DOI:
https://doi.org/10.47178/dynamicsaint.v6i2.1369Abstract
Isolator merupakan suatu alat pelindung kawat saluran transmisi yang banyak terpasang pada sistem tenaga listrik, baik pada sisi saluran pembangkit, saluran transmisi maupun pada salran distribusi tenaga listrik. Secara konstruksi isolator banyak ditemui pada sisi saluran transmisi udara (overhead lines), gardu induk maupun pada panel pembagi daya listrik 3 phasa. Isolator kawat transimisi pada umumnya terbuat dari bahan porselin, jika mengalami gangguan akan mudah retak dan pecah..Penyebab kerusakan isolator terutama pada permukaan isolator sehingga menurunkan kualitas kinerja isolator sebagai alat pelindung dan tempat menggantungnya kawat transmisi yaitu pengaruh polutan yang menempel pada permukaan isolator sehingga menimbulkan keretakan dan tembusnya tegangan pada permukaan isolator lalu mengalirlah arus bocor pada saluran transmisi tersebut.
References
Arismunandar, A, Dr 1982. Tekhnik Tenaga listrik, Jakarta, Jilid II, Cetakan kelima, penerbit : PT. Pardya Paramita.
Harten, P. Van, 1983, Instalasi Listrk Arus kuat 3, Jakarta, edisi Ketiga, Penerbit Bima Cipta.
Kadir, Abdul, Prof. Ir, 1986 Transformator, Jakarta, PT. Elex Media Komputindo Gramedia.
Pabla, AS, 1994, Six/em Distribusi Daya Listrik, Jakarta, Penerbit Erlangga.
Panangsang, O, Sutama, dan Piarsa, N, 2001, Sintulasi dan Analisis Ketidakseimbangan dan Kompensasi Daya Reaktif Pada Jaringan Distribusi, majalah IPTEK, Lembaga Penelitian, Vol.12.No3,2001.
Ridwan, Nursyamsu A, 1994, “Perhitungan Susut Daya Pada Jaringan Distribusi Primer feeder 3 Pinrang”. Skripsi. STITEK Dharmayadi
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Yusri Manapa Ambabunga, Henrianto Masiku
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.