Makna Ibadah Sejati

Studi Eksegetis Mengenai Makna Ibadah yang Sejati Menurut Roma 12:1-2 dan Implikasinya bagi Kekristenan Masa Kini

Authors

  • Kristanto Kristanto
  • Lita Jaya Merannu

DOI:

https://doi.org/10.0302/kinaa.v2i2.1052

Keywords:

Iman, Ibadah, Sembah, Tubuh, hidup, Kudus

Abstract

Banyak orang memahami ibadah seperti yang kelihatan saja seperti mengikuti persekutuan pribadi ataupun persekutuan-persekutuan jemaat yang disertai liturgi-liturgi tanpa melihat bahwa yang dimaksudkan oleh rasul Paulus lebih daripada hal itu. Ada pembelajaran penting yang dapat dipelajari ketika makna yang sebenarnya dari ibadah itu sendiri bila digali lebih dalam. dengan mengali maknanya maka jawaban dari pertanyaan, “bagaimana ibadah yang sejati menjadi sebuah identitas diri bagi setiap manusia dengan memberikan dirinya sebagai suatu persembahan yang hidup, kudus dan berkenan kepada Allah?” akan terjawab dengan pemahaman yang benar. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan yang didasarkan pada konteks Alkitab, khususnya kitab Roma 12:1-2, dalam rangka mengkaji melalui penafsiran tentang ibadah yang sejati, kemudian menarik maknanya untuk diimplikasikan dengan kehidupan kekristenan saat ini. Surat Roma menekankan tentang iman bukan pada sunat dan Hukum Taurat, karena manusia dibenarkan hanya karena imannya kepada Yesus Kristus. Paulus berbicara mengenai hal ini sebab jemaat di Roma terdiri dari orang Yahudi dan nonYahudi, di mana orang Yahudi menjadi kelompok yang minoritas. Orang Yahudi masih menyakini bahwa hanya mereka yang memperoleh keselamatan diluar itu tidak. Rasul Paulus menentang akan hal itu, ia menegaskan iman adalah kunci dari keselamatan. Setelah iman itu ada, berakar dan bertumbuh dalam hati manusia, maka manusia akan mampu untuk beribadah secara benar dan sejati kepada Allah. Iman yang tergambar melalui seluruh aspek kehidupan manusia. Bagaimana manusia memperlihatkan ibadahnya yang sejati melalui mempersembahkan tubuhnya menjadi persembahan yang hidup, yang kudus dan berkenan kepada Allah? dengan cara menyerahkan tubuh, roh dan jiwa serta waktu kehidupannya secara sepenuhnya hanya kepada Kristus. 

Downloads

Published

2017-12-30

Issue

Section

Articles

How to Cite

Makna Ibadah Sejati: Studi Eksegetis Mengenai Makna Ibadah yang Sejati Menurut Roma 12:1-2 dan Implikasinya bagi Kekristenan Masa Kini. (2017). KINAA: Jurnal Teologi, 2(2). https://doi.org/10.0302/kinaa.v2i2.1052