Karakteristik Keausan Pahat HSS Pada Pemesinan Baja ST 60

Abstract

Penelitian ini bertujuan agar dapat mengetahui berapa besar pengaruh kecepatan putaran spindel, kedalaman pemakanan dan gerak makan terhadap keausan pahat HSS 5/8” pada proses pembubutan baja ST 60. Proses penelitian ini dimulai dengan membuat specimen benda uji yang terbuat dari baja selinder dengan panjang 500 mm. bahan tersebut dipotong menjadi 2 (dua) bagian masing-masing 250 mm dan dilaksanakan permesinan dengan panjang gerak makan sebesar 200 mm. Dengan melihat hasil penelitian diatas dapat diketahui bahwa kecepatan putaran dan kekerasan benda kerja adalah salah satu faktor pengaruh keausan pahat. Dimana penggunaan pahat HSS 5/8” dengan menggunakan putaran 370 mm/put dan benda kerja ST 60 dengan kedalaman pemakanan 1 mm, 1,5 mm, dan 2 mm dapat diperoleh hasil bahwa semakin dalam pemakanan permesinan dan semakin cepat gerak makan terhadap benda kerja maka akan semakin meningkat proses terjadinya keausan pada pahat, Karekteristik pahat HSS 5/8” pada proses pembubutan baja ST 60 bahwa gerak makan dan kedalaman pemotongan mengakibatkan terjadinya interaksi antara permukaan pahat dengan permukaan benda kerja yang saling bergesekan pada tekanan yang besar yang mengakibatkan keausan tepi x dan y pada bagian pahat yang bersinggungan langsung dengan benda kerja.