Keadilan, Gender dan Keluarga
DOI:
https://doi.org/10.0302/kinaa.v4i2.1048Keywords:
keadilan, gender, perempuan, keluarga, struktur sosialAbstract
Keadilan menurut John Rawls dalam tulisannya A Theory of Justice, diakui oleh Okin memberi pengaruh yang kuat dalam setiap diskursus dan gagasan teori moral dan politik kontemporer. Namun Okin menganggap Rawls itu ambigu dalam berbicara tentang keadilan sebab ia mengabaikan isu-isu gender dalam teorinya. Okin, menganggap teori keadilan Rawls belum memperhatikan perempuan, gender dan keluarga. Karena itu, artikel ini hendak menjelajahi pemikiran Okin tentang kritik konstruktifnya terhadap pemikiran Rawls untuk menegaskan bahwa keadilan itu adalah sesuatu yang wajar bagi semua, termasuk bagi perempuan, gender dan kjeluarga. Tujuan penulisan artikel ini yaitu menggiatkan usaha mengembangkan diskursus tentang konsep keadilan yang dikemukakan Rawls, lalu memberikan catatan kritis untuk memberikan gagasan konstruksi baru tentang keadilan yang lebih inklusif kepada masyarakat secara umum, khususnya kepada perempuan, gender dan keluarga. Metode yang digunakan dalam melakukan penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif library research. Metode ini menekankan kepada kemampuan mendeskripsikan fenomena yang ada tentang konsep keadilan, kemudian menganalisanya dalam dialektikan pandangan Rawls dan beberapa ahli lain dikomparasi dengan gagasan Okin, sehingga hakikat tentang keadilan untuk siapa bisa ditemukan. Artikel ini menghasilkan kritik Okin terhadap konsep Rawls dan Walzer tentang keadilan dianggap kurang memadai. Rawlsian memang menghargai pernikahan, peran orang tua, tanggungjawab dosmestik lainnya dan pernikahan. Tetapi belum mencakup aspek-aspek kehidupan sosial lainnya, misalnya tempat kerja dan sekolah mempengaruhi hubungan antara pria, perempuan dan anakanak. Walzer menganggap bahwa ketidakadilan pada sebuah bidang kehidupan tidak mempengaruhi bidang kehidupan lainnya. Tetapi bagi Okin harus ada proteksi terhadap pribadi terutama perempuan dalam sebuah rumah tangga untuk mencegah ketidakadilan.




