Analisis Break Even Point Pada Industri Kue Khas Toraja Jaya Putra Di Kecamatan Makale Kabupaten Tana Toraja

Authors

  • Althon K. Pongtuluran Universitas Kristen Indonesia Toraja Author

DOI:

https://doi.org/10.47178/jkip.v3i1.186

Keywords:

kue khas toraja, biaya tetap, BEP

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah penjualan minimal agar Industri Kue Khas Toraja Jaya Putra berada dalam keadaan BEP. Jenis penelitian yang digunakan penulis adalah penelitian deskriptif yaitu menggambarkan tentang cara atau metode dan hasil perhitungan BEP pada penjualan hasil produksi kue Tori’. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perhitungan biaya dan pendapatan harus sama dengan nol atau yang biasa disebut Break Even Point dimana perusahaan hanya dapat menutupi  biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penjualan yang dicapai Industri Kue Khas Toraja Jaya Putra pada tahun 2013 adalah sebanyak 92.065 kg atau Rp 2.301.625.000 dan jumlah biaya tetap adalah Rp 130.911.166 biaya variabel Rp 872.760.000. Hasil analisis menunjukkan bahwa selama tahun 2013, perusahaan baru dapat menutupi seluruh biaya yang dikeluarkan setelah berproduksi sebanyak  Rp 207.993.062 atau 8.320 kg.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2017-12-27

Issue

Section

Articles

How to Cite

[1]
“Analisis Break Even Point Pada Industri Kue Khas Toraja Jaya Putra Di Kecamatan Makale Kabupaten Tana Toraja”, Jurnal KIP, vol. 3, no. 1, pp. 398–409, Dec. 2017, doi: 10.47178/jkip.v3i1.186.

Similar Articles

21-30 of 209

You may also start an advanced similarity search for this article.