Analisis Intensifikasi Retribusi Daerah Pada Dinas Perhubungan Kabupaten Toraja Utara

Abstract

Pemerintah Daerah Kabupaten  Toraja Utara  berusaha meningkatkan Pendapatan Asli Daerah melalui intensifikasi retribusi. Retribusi  merupakan salah satu jenis retribusi yang mampu memberikan sumbangan cukup besar terhadap pendapatan retribusi daerah sehingga mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Toraja Utara. Hal ini terlihat dari realisasi penerimaan retribusi daerah selama lima tahun anggaran yaitu dari tahun anggaran. Hal ini dikarenakan telah dilaksanakan intensifikasi retribusi,  oleh Dinas Perhubungan Kabupaten  Toraja Utara  sebagai pengelola langsung retribusi. Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran mengenai pelaksanaan intensifikasi retribusi,  yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan  Kabupaten  Toraja Utara  dalam rangka peningkatan PAD Kabupaten  Toraja Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif yang menggambarkan realitas terhadap fenomena yang terjadi yang digunakan untuk memecahkan masalah berdasarkan fakta-fakta yang nampak. Adapun yang digunakan sebagai lokasi penelitian adalah dinas perhubungan Kabupaten  Toraja Utara . Sumber data yang digunakan meliputi data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisa data menggunakan analisa interaktif dengan mendasarkan pada proses reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk meningkatkan PAD Kabupaten  Toraja Utara  maka dilaksanakan intensifikasi retribusi ,  yang meliputi empat bidang. Bidang personalia ditempuh untuk meningkatkan kualitas SDM yang ada yaitu dengan mengadakan pembinaan dan penyuluhan, penyelenggaraan diklat, kursus komputer. Bidang administrasi ditempuh dengan cara yang efektif dan efisien dengan melaksanakan sistem mapatda dan sistem komputerisasi. Bidang koordinasi dilaksanakan secara horisontal dan vertikal. Pengawasan dilaksanakan secara intern dan ekstern. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan intensifikasi retribusi ,  sudah berlangsung cukup baik dan dapat meningkatkan pendapatan retribusi ,  yang akhirnya dapat meningkatkan pendapatan retribusi daerah sekaligus meningkatkan pendapatan asli daerah dari tahun ke tahun berikutnya. Akan tetapi masih terdapat beberapa hambatan yang berkaitan dengan pelaksanaan intensifikasi retribusi , tersebut sehingga diperlukan upaya-upaya untuk mengatasi hambatan tersebut. Saran yang diberikan penulis adalah penyederhanaan prosedur penyetoran retribusi ,  serta memperbaiki dan memperbanyak sarana dan prasarana pendukung seperti perangkat komputer guna memperlancar pelaksanaan tugas aparat.

Kata Kunci : Analisis Intensifikasi, Retribusi Daerah, Dinas Perhubungan