Identifikasi Sumber Air di Lembang Parinding dan Cara Pemanfaatan Berdasarkan Pengetahuan Lokal
DOI:
https://doi.org/10.47178/dynamicsaint.v6i2.1407Keywords:
Pengetahuan lokal, Sumber air, Mata airAbstract
Air merupakan sumber daya alam yang mempunyai peran dan fungsi penting bagi kehidupan masyarakat. Air dibutuhkan manusia dan seluruh makhluk hidup lainnya, maka dari itu setiap daerah memiliki pengetahuan lokal mengenai masalah pemanfaatan sumber daya air untuk memenuhi kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menjelaskan bagaimana masyarakat yang berada di daerah dataran rendah berbukit dengan posisi sungai berada di bawah lahan pertanian dapat bertahan hidup dengan adanya pengetahuan lokal yang dilakukan.Penelitian ini di lakukan di Lembang Parinding Bori’ Dusun Utara Kabupaten Toraja Utara. Analisis penelitian ini berfokuskan pada macam-macam sumber daya air dan pengunaan air oleh penduduk setempat. Metode penelitian yang di gunakan yaitu teknik pengumpulan data secara observasi lapangan dan data sekunder. Berdasarkan informasi dari masyarakat,sumber air yang terdapat di Lembang Parinding Bori’ Dusun Utara diantaranya Busso Bulayan dan Pokko’ dan terdapat dua sungai yaitu salu Tonggo dan Busso Bulayan, sumber air tersebut digunakan untuk kebutuhan mandi, memasak, mencuci dan juga pertaian, namun sumber air tersebut akan keruh ketika hujan berkepanjangan, akan tetapi hanya berlangsung selama 1-2 hari saja setelah itu air akan jernih kembali. Cara pemanfaatannya dilakukan dengan cara menggunakan pompa air,atau dapat menggunakan timba, ember ataupun bambu. Salah satu pengelolaan yang dilakukan adalah dengan menutupi tanah sekitar sumur dengan semen
References
S. Adi, “PEMANFAATAN DAN KONSERVASI SUMBER AIR DALAM KEADAAN DARURAT,” J. Air Indones., vol. 5, no. 1, Feb 2018, doi: 10.29122/jai.v5i1.2427.
S. Siswadi, T. Taruna, dan H. Purnaweni, “KEARIFAN LOKAL DALAM MELESTARIKAN MATA AIR (Studi Kasus di Desa Purwogondo, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal),” J. Ilmu Lingkung., vol. 9, no. 2, hlm. 63, Okt 2012, doi: 10.14710/jil.9.2.63-68.
M. Toansiba, E. T. R. Katmo, K. Krisnawati, dan Y. L. D. Wambrauw, “Pengelolaan Tanah dalam Pengetahuan Lokal dan Praktik Pertanian Berkelanjutan pada Masyarakat Arfak, Papua Barat,” J. Ilmu Pertan. Indones., vol. 26, no. 3, hlm. 370–378, Jun 2021, doi: 10.18343/jipi.26.3.370.
E. M. Niman, “KEARIFAN LOKAL DAN UPAYA PELESTARIAN LINGKUNGAN ALAM,” vol. 11, hlm. 16, 2019.
R. C. E. Permana, I. P. Nasution, dan J. Gunawijaya, “KEARIFAN LOKAL TENTANG MITIGASI BENCANA PADA MASYARAKAT BADUY,” Makara Hum. Behav. Stud. Asia, vol. 15, no. 1, hlm. 67, Jul 2011, doi: 10.7454/mssh.v15i1.954.
S. Y. Manune, K. M. Nono, dan D. E. R. Damanik, “ANALISIS KUALITAS AIR PADA SUMBER MATA AIR DI DESA TOLNAKU KECAMATAN FATULE’U KABUPATEN KUPANG NUSA TENGGARA TIMUR,” vol. 16, no. 1, hlm. 14, 2019.
J. Nugroho, A. Susanto, dan D. E. Irawan, “PENINGKATAN NILAI MANFAAT AIR MELALUI PAMDES DI DESA PANGALENGAN, KECAMATAN PANGALENGAN, KABUPATEN BANDUNG,” J. Ilm. Desain Konstr., vol. 19, no. 2, hlm. 126–131, 2020, doi: 10.35760/dk.2020.v19i2.3491.
B. H. Purnomo, “METODE DAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA DALAM PENELITIAN TINDAKAN KELAS (CLASSROOM ACTION RESEARCH),” hlm. 6.
O. I. Agusta, “Teknik Pengumpulan dan Analisis Data Kualitatif,” hlm. 12.
S. Noviana, D. Arisanty, dan E. Normelani, “PEMANFAATAN AIR SUNGAI KANAL TAMBAN UNTUK KEBUTUHAN AIR BERSIH MASYARAKAT DI KECAMATAN TAMBAN KABUPATEN BARITO KUALA,” JPG J. Pendidik. Geogr., vol. 5, no. 1, Jun 2018, doi: 10.20527/jpg.v5i1.4993.
R. Rahmawati dan C. Retnaningdyah, “STUDI KELAYAKAN KUALITAS AIR MINUM DELAPAN MATA AIR DI KECAMATAN KARANGPLOSO KABUPATEN MALANG,” vol. 3, no. 1, hlm. 5, 2015.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Fitriyani, Frans Andri Randanan, Dian Pranata Putra Ambali, Rini Puspita Sari, Mijas Ruba Rantelangnga , Yody Batto’ Parrang
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.