Pariwisata Berbasis Masyarakat (Community Based Tourism) di Kabupaten Tana Toraja
Keywords:
Pariwisata Berbasis Masyarakat, Kabupaten Tana TorajaAbstract
Untuk mewujudkan pengembangan pariwisata berjalan dengan baik dan dikelola dengan baik maka hal yang paling mendasar dilakukan adalah bagaimana memfasilitasi keterlibatan yang luas dari komunitas lokal dalam proses pengembangan dan memaksimalkan nilai manfaat sosial dan ekonomi dari kegiatan pariwisata untuk masyarakat setempat. Masyarakat lokal memiliki kedudukan yang sama pentingnya sebagai salah satu pemangku kepentingan (stakeholder) dalam pembangunan kepariwisataan, selain pihak pemerintah dan industri swasta. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi wisata yang dapat dikembangkan menjadi Community Based Tourism di kabupaten Tana Toraja. Penelitian ini merupakan
penelitian deskriptif kualitatif, subjek penelitian ini adalah wisatawan obyek wisata di Kabupaten Tana Toraja dan tokoh masyarakat yang tinggal disekitar objek wisata di Kabupaten Tana Toraja. Instrumen yang digunakan adalah panduan wawancara semi terstruktur, observasi, alat perekam dan alat tulis. Tehnik analisis data dalam penelitian ini adalah Cyclical Model yang dikembangkan oleh Mackey dan Gass, (2005:178). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis pariwisata yang potensial untuk dikembangkan menjadi pariwisata berbasis masyarakat di Kabupaten Tana Toraja adalah meliputi wisata alam, wisata agro, sejarah, dan seni-budaya.