Penggunaan Bahasa Daerah dalam Proses Belajar-Mengajar dan Dampaknya Terhadap Identitas Budaya Siswa Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.47178/nv2w6f24Keywords:
Bahasa daerah, belajar-mengajar, identitas budayaAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana penggunaan bahasa daerah dalam proses belajar-mengajar mempengaruhi identitas budaya siswa sekolah dasar. Dalam penelitian ini, pendekatan kualitatif dan kuantitatif digabungkan untuk menggunakan metode campuran. Wawancara mendalam dengan guru dan siswa, observasi di kelas, dan kuesioner yang dibagikan kepada siswa dan orang tua adalah semua metode yang digunakan untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan bahasa daerah secara signifikan memperkuat identitas budaya siswa. Siswa yang belajar menggunakan bahasa daerah juga lebih aktif dalam partisipasi kelas, memiliki kosa kata yang lebih besar tentang budaya lokal, merasa bangga dengan identitas mereka, dan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang budaya lokal. Selain itu, penggunaan bahasa daerah juga meningkatkan kesadaran tentang keberagaman budaya dan hubungan antara komunitas mereka. Menurut penelitian ini, memasukkan bahasa daerah ke dalam kurikulum sekolah dasar adalah cara yang efektif untuk mempertahankan budaya lokal dan memperkuat identitas budaya siswa. Untuk membuat materi ajar yang berbasis bahasa daerah dan membantu guru menerapkannya dengan baik, pemerintah dan pemangku kepentingan pendidikan harus memberikan dukungan lebih lanjut.
References
M. L. Patintingan, H. Tulak, and S. V Rante, “Pengaruh Penggunaan Bahasa Ibu Dalam Meningkatkan Pemahaman Konsep Bagi Anak di PAUD Tou Balo’Kec. Bittuang Kab. Tana Toraja,” Pros. Semkaristek, no. 20, 2018.
S. Tisnasari, “ANALISIS TINDAK TUTUR GURU DALAM PROSES PEMBELAJARA MEMBACA BERSAMA DI SDN KARUNDANG I, KABUPATEN SERANG, PROVINSI BANTEN,” Pros. Semin. Nas. Pendidik. FKIP UNTIRTA, vol. 1, no. 2, May 2017.
D. Gasong, “Kearifan Lokal Dalam Cerita Rakyat Toraja Tulangdidi’,” J. Kegur. dan Ilmu Pendidik., vol. 4, no. 3, pp. 941–945, 2015.
L. R. Allolinggi et al., “Peran Kultur Sekolah Dalam Membentuk,” 2023.
H. M. Andini, “Jenis-Jenis Tindak Tutur Dan Makna Pragmatik Bahasa Guru Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Sma Negeri 1 Karangreja Kabupaten Purbalingga,” 2017.
E. Pangestu, FA & Rahayu, “Pengaruh Penggunaan Gadget terhadap Perilaku Sosial Siswa pada Kelas Tinggi di SDN 216 Inpres Tetebassi,” J. Pendidik. dan Konseling, vol. 4, pp. 1349–1358, 2022.
M. L. Patintingan and R. Lolotandung, “Analysis of Vak Student Learning Style Pgsd Uki Toraja,” Expo. J. Pendidik. Bhs. Ingg., vol. 10, no. 1, pp. 95–100, 2021.
M. Patintingan and Z. Payung, “Pembelajaran Mengidentifikasi Nilai Kearifan Lokal Toraja Menggunakan Mind Mapping pada Mata Kuliah Apresiasi Sastra Indonesia, Prodi PGSD UKI Toraja Tahun Ajaran 2017/2018,” Elem. J. J. Pendidik. Guru Sekol. Dasar, vol. 1, no. 2, pp. 51–63, 2019.
Dirmawati, “Nilai-nilai dalam Hikayat Sabai Nan Aluih karya tulis Sutan Sati dan Skenario Pembelajarannya di kelas X SMA IT Wahdah Islamiah Makassar,” in Seminar Nasional Dies Natalis UNM ke-57 "Pendidikan, Budaya, Literasi dan Industri Kreatif: Upaya Membangun Generasi Cerdas Berkepribadian Unggul”, 2018, pp. 103–110.
Iqbal Fuadi, “PEMBELAJARAN MENGIDENTIFIKASI NILAI-NILAI DALAM CERITA RAKYAT (HIKAYAT) DENGAN MENGGUNAKAN PETA PIKIRAN PADA PESERTA DIDIK KELAS X MAN 1 KOTA BANDUNG TAHUN PELAJARAN 2018/2019,” 2018.
A. . R. Rahim, Mengenal Lebih Dekat Tana Toraja. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017.
A. S. Mahajani, “Analisis Nilai-Nilai Budaya Kearifan Lokal pada Novel ‘Perjalanan Penganten’ Karya Ajip Rosidi serta Implikasinya terhadap Pembelajaran Sastra di SMA,” E J. Univ. Pakuan, 2014.
M. L. Patintingan, L. R. A, and L. S. Matipa, “CINTA TANAH AIR DALAM LAGU INDONESIA RAYA DI KELAS V SDN 2 SANGGALANGI ’,” no. 2022, pp. 85–90, 2023.
Hakpantria, Trivena, Mersilina Luther Patintingan, and Nanda Saputra, “Budaya Longko As a Character Building of Student Speech,” Lakhomi J. Sci. J. Cult., vol. 3, no. 2, pp. 84–88, 2022.
M. L. Patintingan, Hakpantria, and Gemil, “Pembinaan Mental Berbentuk Scaffolding Bagi Generasi Milenial,” JAMAS J. Abdi Masy., vol. 1, no. 3, pp. 218–222, 2023.
R. Sibarani, “Pembentukan Karakter: Langkah-langkah Berbasis Kearifan Lokal,” Asos. Tradisi Lisan, vol. 2, no. 3, 2015.
Hakpantria, H., Trivena, T., Patintingan, M. L., & Lolotandung, R. (2022, November). Implementation Of Short Worship In Building Fifth Grade Student’s Religious Character. In Proceeding International Conference on Innovation in Science, Education, Health and Technology (Vol. 1, No. 1, pp. 47-52). [2] R. Azuma, Y. Baillot, R. Behringer, S. Feiner, S. Julier, and B. MacIntyre, “Recent advances in augmented reality,” IEEE Comput. Graph. Appl., vol. 21, no. 6, pp. 34–47, 2001.
Salu, B., Patintingan, M. L., Ramopoly, I. H., & Limbong, V. I. (2023, September). Understanding the value of leadership character in SDN 223 Inpres Kole, Malimbong Balepe district, Tana Toraja Regency, teachers’ tallu bakaa philosophy. In AIP Conference Proceedings (Vol. 2736, No. 1). AIP Publishing.
