Sekolah Alam Berbasis Kearifan Lokal sebagai Langkah Konkret dalam Menghadapi Kesenjagan Digital selama Pandemi Covid-19

Authors

  • Mita Setiani Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Nuuri Asysyifa Mugnianingsih Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Sylvia Agnes Ratna Ramadhan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Sani Aryanto Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

DOI:

https://doi.org/10.47178/elementary.v3i2.1114

Keywords:

Pandemi Covid-19, sekolah alam, kearifan lokal

Abstract

Pandemi Covid-19 memiliki pengaruh besar yang merubah aspek di dalam kehidupan masyarakat salah satunya adalah pendidikan yang mengharuskan segala  proses belajar mengajar di lakukan secara jarak jauh dan bersifat daring. Banyak keluhan dari masyarakat yang mempermasalahkan hambatan terkait keterbatasan kepemilikan gawai, akses listrik, dan koneksi internet yang membuat pembelajaran menjadi tidak efektif. Tujuan dan manfaat dari kajian ini adalah memaparkan permasalahan proses pembelajaran serta kesenjangan digital dalam dunia pendidikanlama masa pandemi Covid-19 dan diharapkan dapat memberikan solusi guna mengatasi permasalahan tersebut. Dalam kajian ini menggunakan metode kualitatif dimana penulis akan menganalisis hubungan antar-fenomena dengan mengandalkan data-data sekunder non-numerik dalam proses membangun argumen, yang bertujuan untuk menemukan suatu makna atau sebuah pola dari suatu fenomena sosial. Berdasarkan hasil kajian ini diperoleh simpulan bahwa konsep pendidikan yang cocok dengan permasalahan saat ini adalah menerapkan sekolah alam berbasis kearifan lokal, di mana peserta didik dibimbing untuk fokus pada materi dan praktik yang ada, serta dapat meminimalisasi kesenjangan digital yang disesuaikan dengan kearifan lokal daerah masing-masing sehingga dapat memanfaatkan nilai-nilai budaya dari suatu daerah dan dapat di aplikasikan di semua jenjang pendidikan.

Downloads

Published

2021-01-31