Peningkatan Kinerja Berbagai Kompor Dengan Bahan Bakar Briket Limbah Tempurung Kelapa
DOI:
https://doi.org/10.47178/dynamicsaint.v3i1.273Keywords:
briket arang tempurung kelapa, komposisi kimia, nilai kalor, sifat fisik, efisiensi komporAbstract
Pemanfaatan briket biomassa yang efektif dan efisien sangat dipengaruhi oleh jenis kompor yang digunakan dan cara penggunaannya. Penelitian ini bertujuan untuk membuat briket arang tempurung kelapa sebagai bahan bakar kompor, melakukan pengujian proksimasi, nilai kalor dan sifat fisik kemudian menguji kinerja berupa temperature, kemampuan mendidihkan air dan efisiensi pada 3 jenis kompor sebelum dan setelah modifikasi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan memanfaatkan briket arang limbah tempurung kelapa sebagai bahan bakar pada 3 jenis kompor yang berbeda sebelum dan setelah modifikasi. Hasil uji komposisi kimia dengan analisis proksimasi rata-rata yaitu kadar air 1.67%, kadar abu 13.03%, volatile matters 28.69%, fixed carbon 56.69%. Nilai kalor didapatkan sebesar 4949 kkal/kg, kuat tekan sebesar 0.489 gr/cm2 dan kerapatannya sebesar 0.705 gr/cm3. Hasil uji pembakaran pada 3 jenis kompor yang berbeda sebelum dan sesudah modifikasi menunjukkan bahwa kompor K’1dan kompor K’3 merupakan 2 jenis (kode) kompor briket yang paling unggul dalam hal kemampuan untuk mendidihkan dan efisiensi pembakaran setelan modifikasi (kompor K’1 sebesar 71.30 % dan kompor K’3 sebesar 70.73%). Kedua kompor tersebut memiliki keunggulan masing-masing. Khususnya kompor K’3 dapat di produksi secara lokal (dari tanah liat) dan harganya terjangkau. Ketiga kompor mngalami peningkatan kinerja yang sangat signifikan setelah dilakukan modifikasi.