ANALISIS KAPASITAS ELEMEN STRUKTUR GEDUNG KANTOR REKTORAT IAKN TORAJA TERHADAP BEBAN GEMPA DENGAN METODE PUSHOVER

Authors

  • Semuel Rante Kapa’ Universitas Kristen Indonesia Toraja
  • Parea R. Rangan Universitas Kristen Indonesia Toraja
  • Bastian A. Ampangallo Universitas Kristen Indonesia Toraja

DOI:

https://doi.org/10.47178/dynamicsaint.v8i1.2141

Keywords:

Gempa, Struktur baja, Analisis Pushover, Kurva Kapasitas, Batas Kinerja

Abstract

Indonesia merupakan daerah yang rawan terjadi gempa, sehingga dibutuhkan desain bangunan yang tahan gempa. Desain bangunan berbasis gempa rencana pada bangunanyang  dianggap sebagai beban static, besarnya dibesarkan secara bertahap sampai melampaui pembebanan yang menyebabkan terjadinya pelelehan  disatu atau lebih lokasi di struktur tersebut. Penelitian ini membahas tentang gedung Rektorat IAKN Toraja yang terletak di jalan poros Makale-Makassar km. 10. Gedung ini merupakan bangunan 3 lantai dengan luas 33 m X 22m yang dilakukan penelitian dengan menggunakan metode Pushover untuk mencari kurva kapasitas, batas kinerja dan berapa besar gaya maksimum akibat beban gempa dengan mengunakan software SAP2000 V22. Standar analisis mengacu SNI 1726:2012, SNI 1727:2013, SNI 1729 2015, ATC 40 dan FEMA 356 . Hasil penelitian berdasarkan Kurva kapasitas struktur gedung di lihat nilai displacemen dilihat dari kurva demand FEMA 356, Perpindahan hasil pushover maksimum arah X sebesar 216,000167 mm  dan Perpindahan hasil pushover maksimum  arah Y sebesar 216,043849mm. Sedangkan berdasarkan ATC-40, perpindahan pushover maksimum arah X sebesar 72.985 mm dan arah Y sebesar 94,772 mm.Nilai base shear dilihat dari performance point dengan metode ATC-40 arah X sebesar 323351,2 Kg dan arah Y sebesar 231711,73 Kg, dengan FEMA 356 arah X sebesar 593561,54 Kg dan arah Y sebesar 308400,98 Kg . Titik kinerja berdasarkan peraturan ATC 40 struktur bangunan berada pada level kategori IO  karena nilai maksimum total drift dan maksimum in-elastik drift arah x yang sama dengan nilai 0,005 , namun pada arah Y nilai maksimum total drift sebesar 0,005 dan maksimum in-elastik drift sebesar 0,007.

References

Agustian,Rian. 2020. Evaluasi Keruntuhan Struktur Srpm Baja Dengan Bracing Konsentrik Akibat Getaran Gempa Berulang Dan Pengaruh Rangka Beban Gravitasi. Jurnal teknik sipil Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Medan

ASCE. 2000. FEMA 356 - Prestandard And Commentary For The Seismic Rehabilitation Of Buildings. Federal Emergency Management Agency.Washington, D.C.

ATC-55 Project. 2005. FEMA 440 - Improvement of Nonlinear Static SeismicAnalysis Procedures. Federal Emergency Management Agency.Washington, D.C.

Badan Standarisasi Nasional. 2012. Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Bangunan Gedung (SNI 03-1726-2012). Standar Nasional Indonesia.

Darmawati ,Vivi Dwi Kinerja . 2019. Struktur Gedung Kuliah Dengan Metode Pushover. Jurnal sipil Universitas Jember.

Dewobroto, Wiryanto. 2007. Evaluasi Kinerja Struktur Baja Tahan Gempa dengan Analisa Pushover. Jurnal teknik sipil Universitas Pelita Harapan, Jakarta.

Nugroho Fajamr. 2016. PENERAPAN ANALISIS PUSHOVER UNTUK MENENTUKAN KINERJA STRUKTUR PADABANGUNAN EKSISTING GEDUNG BETON BERTULANG. Jurnal Momentum. Vol.18 No.2 Agustus 2016

Markup, Lalu. 2013. SEISMIC HAZARD UNTUK INDONESIA. Jilid 1 Penerbit Graha Ilmu.

Downloads

Published

2023-09-28

How to Cite

[1]
“ANALISIS KAPASITAS ELEMEN STRUKTUR GEDUNG KANTOR REKTORAT IAKN TORAJA TERHADAP BEBAN GEMPA DENGAN METODE PUSHOVER”, dynamicsaint, vol. 8, no. 1, pp. 78–89, Sep. 2023, doi: 10.47178/dynamicsaint.v8i1.2141.

Similar Articles

1-10 of 92

You may also start an advanced similarity search for this article.