Penggunaan Anafora (Kajian Pragmatik)
DOI:
https://doi.org/10.47178/agro.v3i3.643Kata Kunci:
Anafora, Bahasa Indonesia, FraseAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan anafora dalam buku bahasa Indonesia untuk mahasiswa yang berupa data yakni bentuk kata atau frase anafora.
Manfaat dari penelitian ini adalah(1) Memberikan sumbangan utama atau tambahan dalam bidang kajian pragmatik khususnya mengenai anafora, (2) Menambah wawasan berpikir bagi penulis tentang pentingnya kajian pragmatik dalam bidang kebahasaan, (3) Menjadi sumber tambahan bagi penikmat-penikmat bahasa yang ingin meneliti dalam objek atau kajian yang sama.
Adapun jenis penelitian ini adalah, penelitian kualitatif khususnya pada penelitian kepustakaan yang bersifat deskriptif. Data yang dimaksudkan berupa penggunaan anafora yang diperoleh dari buku Bahasa Indonesia untuk Mahasiswa, yang menjadi data sampel dalam penelitian ini berjumlah 35 bentuk anafora yang merupakan wakil dari keseluruhan populasi atau data yang dianggap dapat mewakili jumlah keseluruhan. Adapun teknik penelitian ini menggunakan (1) teknik obeservasi yakni diusahakan mengamati hal-hal yang wajar dan yang sebenarnya tanpa usaha yang disengaja untuk mempengaruhi, mengatur, atau memanipulasinya, (2) teknik baca guna untuk membaca keseluruhan isi buku bahasa Indonesia untuk mahasiswa untuk memperoleh data yang diperlukan yakni kata/frase berupa anafora, (3) teknik baca menuliskan data-data yang diperoleh dari hasil bacaan yaitu kata/frase yang berupa bentuk anafora.
Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Pengunaan anafora yang merujuk pada kata ganti orang (pronomina persona) berupa kata ia, engkau, mereka dan enklitik – nya ; (2) Pengunaan anafora yang merujuk kepada sesuatu hal berupa enklitik –nya; (3) Penggunaan anafora sebagai kata ganti penunjuk yakni berupa kata itu.