MAKNA TUTURUAN ALUK SIMUANE TALLANG DALAM RITUAL ADAT TORAJA (TINJAUAN SEMIOTIKA)

Authors

  • Farel Universitas Kristen Indonesia Toraja
  • Resnita Dewi Universitas Kristen Indonesia Toraja
  • Daud Rodi Palimbong Universitas Kristen Indonesia Toraja

DOI:

https://doi.org/10.47178/mataallo.v5i1.1934

Keywords:

Makna, Tuturan Aluk Simuane Tallang, Semiotik, Roland Barthes

Abstract

Penelitian ini bermaksud untuk menemukan makna tuturan Aluk Simuane Tallang dalam ritual adat Toraja. Tujuan tersebut dicapai dengan mendeskripsikan makna simbolik yang terkandung pada tuturan ritual Aluk Simuane Tallang yaitu tuturan dalam Rambu Solo’ dan Rambu Tuka’ di Toraja Utara. Penulis menggunakan teori Roland Barthes untuk melakukan kajian terhadap objek penelitian.

Metodologi Penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Data berupa makna simbolik pada tuturan ritual serta tingkatannya disadur di Kecamatan Kapala Pitu, Kecamatan Buntu Pepasan, Kecamatan Tikala dan Kecamatan Rantepao. Data dikumpulkan menggunakan (1) teknik observasi, (2) teknik rekam, (3) teknik wawancara, (4) teknik dokumentasi, (5) teknik catat.

Hasil penelitian ini adalah makna penuturan pada ritual Rambu Tuka’ dan Rambu Solo’ yang selalu dilandaskan pada status sosial dan tingkatan ritual yang dilaksanakan oleh masyarakat Toraja. Hal inilah yang membuat ideologi manusia Toraja merujuk pada strata sosial.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ada’, J. L. Pr. 2014. Aluk To Dolo Menantikan Kristus:Ia Datang agar Manusia Mempunyai Hidup dalam Segala Kelimpahan. Yogyakarta: Gunung Sopai.

Chirstomy, T., Untung Y, (ed). 2004. Semiotika Budaya. Depok: Pusat penelitian kemasyarakatan dan budaya direktorat riset dan pegabdian masyarakat universitas Indonesia.

Gasong, D. 2012. Teori Sastra dan Kajian Prosa. Yogyakarta: Gunung Sopai.

Kobong, T. 2008. Injil dan Tongkonan: Inkarnasi, Kontekstualisasi dan Transformasi. Jakarta: Gunung Mulia.

Nooy-Palm, Hetty. 1986. The Sa’dan–Toraja: A Social of Their Life and Religion II. Nederland: Verhandelingen van het koninklijk Instituut voor Taal-, Land-en Volkenkunde.

Palebangan, B. F. 2007. Adat-istiadat Toraja. Rantepao: PT. Solo.

Panginan, D., Y.A. Sarira. 2000. Litani Aluk Bua’. Toraja: Pusbang Gereja Toraja.

Paseru S. 2004. ALUK TO DOLO TORAJA: Upacara Pemakaman masa Kini masih Sakral. Salatiga: Widya Sari.

Rockmsyah, A. 2014. Studi dan Pengkajian Sastra: Perkenalan Awal terhadap Ilmu Sastra. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Tangdilintin, L.T. 1981. Toraja dan Kebudayaannya. Tana Toraja; Yayasan Lepongan Bulan.

Downloads

Published

2023-02-02