Sistem Kontrol Kadar Nutrisi Tanaman Hidroponik Berbasis Arduino UNO
DOI:
https://doi.org/10.47178/dynamicsaint.v7i2.1895Keywords:
Kontrol Nutrisi, Hidroponik, TDS, Arduino UnoAbstract
Tanaman holtikultura yang awalnya dikenal sebagai tanaman perkebunan rakyat mulai berkembang pesat dengan perkembangan teknologi saat ini. Metode budidaya dengan hidroponik mulai digemari karena dianggap lebih efisien pada penggunaan lahan dan perawatan. Pemberian nutrisi pada tanaman sayuran hidroponik merupakan kewajiban yang harus dilakukan secara berkala dengan cara mengukur nutrisi yang ada pada larutan hidroponik secara konvensional. Hal tersebut dapat ditunjang dengan penggunaan teknologi mikrokontroller. Pada penelitian ini dibuat rancang bangun alat kontrol kadar nutrisi dalam air pada sistem hidroponik dengan Total Disollved Solid (TDS)”. Pengujian dilakukan dengan mempompa nutrisi terlarut AB mix dan air baku kedalam wadah penampung sampai sensor TDS meter dan sensor HY-SRF05 mendeteksi nilai kondisi tertentu. Selanjutnya disirkulasikan ke talang pipa tanam yang menjadi kebutuhan tanaman sawi. Hasil pengujian tersebut kemudian dibandingkan yaitu pemberian larutan nutrisi dengan alat TDS & EC antara sensor TDS meter selisih paling rendah adalah 0,05 atau sebesar 4,9 % sedangkan yang paling tinggi adalah 0,36 atau sebesar 36,3 %.
References
Ant. A. Kristi, Hidroponik Rumahan - Modal Di Bawah 600 Ribu, 1st Ed. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2018.
M. Syawil, “Panduan Mudah Belajar Arduino Menggunakan Simulasi Proteus,” In Panduan Mudah Belajar Arduino Menggunakan Simulasi Proteus, Yogyakarta: CV Andi Offset, 2017.
M. Manan, “Pengaruh Konsentrasi Larutan ABMix Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Selada Merah (Lactus Sativa Var. Crispa) Dengan Budidaya Hidroponik Sistem DFT IKakondongan: Universitas Kristen Indonesia Toraja, 2019.
I. A. Pali’, “Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Seledri (Apium graveolens L) Yang Ditanam Dengan Sistem Hidroponik Vertikultura Terhadap Pemberian Berbagai Konsentrasi Nutrisi ABMix,” Kakondongan: Universitas Kristen Indonesia Toraja, 2019.
M. S. I. Chaer, S. H. Abdullah, and A. Priyati, “Untuk Tanaman Sawi (Brassica juncea),” no. 2, p. 11, 2016.
F. E. Laumal, “Implementasi Mikrokontroler Atmega328 Di Bidang Pertanian Dan Industri,” INARxiv, preprint, May 2018. doi: 10.31227/osf.io/xya5v.
S. A. Pohan and O. Oktoyournal, “Pengaruh Konsentrasi Nutrisi A-B Mix Terhadap Pertumbuhan Caisim Secara Hidroponik (Drip system),” Lumbung, vol. 18, no. 1, pp. 20–32, Jan. 2019, doi: 10.32530/lumbung.v18i1.179.
“Arduino - Home.” https://www.arduino.cc/ (accessed Sep. 07, 2021).
H. Santoso, “Panduan Praktis Arduino Untuk Pemula,” in Arduino Untuk Pemula, Trenggalek, 2015.
E. Kustiyaningsih and R. Irawanto, “Total Dissolved Solid (TDS) Measurement in Phytoremediation of Detergent by Sagittaria lancifolia Plant,” vol. 7, no. 1, p. 6, 2020.
“Gravity: Analog TDS Sensor / Meter For Arduino.” DFRobot.
S. N. Sholihat, “Pengaruh Kontrol Nutrisi Pada Pertumbuhan Kangkung Dengan Metode Hidroponik Nutrient Film Technique (NFT),” p. 6.
Susilawati, “Dasar-dasar Bertanam Secara Hidroponik.” Universitas Sriwijaya, 2019.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Juprianus Rusman, Aryo Michael, Melki Garonga, Yovinianus Paonganan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.