Respon Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) terhadap Penggunaan Limbah Daun Kakao Sebagai Media Tumbuh dan ZPT Air Kelapa
DOI:
https://doi.org/10.47178/zvhnst74Keywords:
Jamur, daun kakao, air kelapaAbstract
Penelitian tentang respon produksi jamur tiram putih (pleurotus ostreatus) terhadap penggunaan limbah daun kakao sebagai media tumbuh dan zpt air kelapa dilaksanakan pada Bulan Oktober-Desember 2019 di Laboratorium Jamur Fakultas Pertanian Kampus II UKI Toraja, Kakondongan Tallunglipu, Kabupaten Toraja Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui interaksi yang lebih baik antara limbah daun kakao sebagai media tumbuh dan ZPT air kelapa terhadap produksi jamur tiram putih. Penelitian ini dilaksanakan melalui percobaan dua faktor dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktor pertama, dimana: komposisi daun Kakao yang terdiri dari 4 taraf yaitu: M0 = kontrol (100% serbuk kayu), M1 = Limbah Daun Kakao 20%+Serbuk Gergaji 80%, M2 = Limbah Daun Kakao 30%+Serbuk Gergaji 70%, M3 = Limbah Daun Kakao 40%+Serbuk Gergaji 60%, M4 = Limbah Daun Kakao 50%+Serbuk Gergaji 50%, Faktor kedua yaitu ZPT air kelapa terdiri dari 3 taraf yaitu: Z0 = Kontrol, Z1 = ZPT 100 ml Air kelapa, Z2 = ZPT 6 ml Air kelapa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan 50% Limbah Daun Kakao + 50% Serbuk Gergaji (M4), ZPT air kelapa 6 ml memberikan hasil yang lebih baik pada produksi jamur tiram putih varietas ostern.