Minat Mahasiswa Dalam Mengikuti Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Pada Program Studi Pendidikan Matematika

Authors

  • Selvi Rajuaty Tandiseru Universitas Kristen Indonesia Toraja
  • Beatric Videlia Remme’ Universitas Kristen Indonesia Toraja
  • Agustina Universitas Kristen Indonesia Toraja

DOI:

https://doi.org/10.47178/prosidingukit.v3i4.2317

Keywords:

Minat mahasiswa, Merdeka Belajar Kampus Merdeka, Faktor

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor – faktor yang mempengaruhi rendahnya minat mahasiswa dalam mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) – Asistensi Mengajar pada Prodi Pendidikan Matematika UKI Toraja. Penelitian ini menggunakan pendekatan  kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif.  Yang menjadi subyek dalam penelitian ini yaitu mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika yang memenuhi syarat dalam mengikuti MBKM. Teknik pengumpulan data menggunakan angket terbuka dan wawancara. Angket terbuka yang digunakan terdiri atas 18 butir pertanyaan dan untuk wawancara menggunakan pertanyaan yang sama dengan menggali lebih dalam mengenai jawaban yang diberikan dari angket terbuka. Teknik analisis data menggunakan langkah – langkah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari hasil analisis data diperoleh faktor yang mempengaruhi rendahnya minat mahasiswa  dalam  mengikuti program MBKM Asistensi Mengajar yaitu; 1) faktor internal seperti: a) kurangnya pemahaman terhadap program MBKM Asistensi Mengajar dan juga persepsi tentang tugas – tugas MBKM Asistensi Mengajar yang dianggap sulit, b) ketidaktertarikan terhadap program dengan alasan pribadi yang beragam seperti: kurangnya pemahaman tentang program, cerita dari senior yang kurang menyenangkan, anggapan bahwa MBKM Asistensi Mengajar itu sulit,  lebih nyaman mengikuti perkuliahan di kampus, merasa bahwa mahasiswa yang mengikuti program MBKM Asistesni Mengajar tidak memahami matakuliah yang dikonversi, dan merasa puas dengan adanya PLP I dan PLP II,  2) faktor eksternal yang mempengaruhi minat mahasiswa yang dalam   mengikuti program MBKM Asistensi Mengajar yaitu ketersediaan informasi yang kurang jelas.

References

Sulistiyani, E. Et Al. (2021) ‘Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Mbkm) Pada Fakultas Kesehatan Dan Non Kesehatan’, Edukatif?: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(1), Pp. 686–698. Available At: Https://Doi.Org/10.31004/Edukatif.V4i1.1943.

Sintiawati, N. Et Al. (2022) ‘Partisipasi Civitas Akademik Dalam Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Mbkm)’, Jurnal Basicedu, 6(1), Pp. 902–915. Available At: Https://Doi.Org/10.31004/Basicedu.V6i1.2036.

Saehana, S. Et Al. (2021) ‘Pelatihan Penggunaan Learning Management System (Lms) Bagi Guru Sebagai Mitra Asistensi Mengajar Program Mbkm Prodi Pendidikan Fisika Fkip Universitas Tadulako’, Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(4), P. 441. Available At: Https://Doi.Org/10.20527/Btjpm.V3i4.4333.

Putria, H., Maula, L.H. And Uswatun, D.A. (2020) ‘Analisis Proses Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring) Masa Pandemi Covid- 19 Pada Guru Sekolah Dasar’, Jurnal Basicedu, 4(4), Pp. 861–870. Available At: Https://Doi.Org/10.31004/Basicedu.V4i4.460.

Muhibbin, S. (2005) Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Downloads

Published

2023-12-20